PUBG Esports resmi mengumumkan roadmap kompetitif mereka untuk musim 2026, menandai dimulainya era baru dalam ekosistem kompetitif battle royale tersebut. Sejumlah perubahan besar disiapkan, mulai dari perluasan kalender turnamen hingga perubahan fundamental pada sudut pandang permainan, yang diharapkan mampu menyatukan pengalaman pemain dan penonton secara lebih dekat.
Fokus Baru ke Third-Person Perspective (TPP)
Salah satu keputusan paling signifikan adalah pergeseran fokus dari First-Person Perspective (FPP) ke Third-Person Perspective (TPP) sebagai format utama kompetisi. Setelah delapan musim menggelar liga global dengan FPP, PUBG Esports memilih TPP demi meningkatkan aksesibilitas tontonan tanpa mengorbankan kedalaman strategi permainan.
Keputusan ini bukan diambil secara instan. PUBG Esports mengungkap bahwa proses diskusi dengan tim profesional telah berlangsung lebih dari satu tahun, disertai uji coba langsung melalui ajang PUBG Players Tour. Hasilnya menunjukkan bahwa format TPP tetap kompetitif, stabil, dan mampu menghadirkan visual yang lebih mudah dinikmati oleh audiens global.
Kalender Kompetisi 2026 Lebih Besar dan Ambisius
Perubahan paradigma tersebut akan ditopang oleh kalender kompetisi yang jauh lebih padat. Sepanjang 2026, PUBG Esports akan menggelar total 12 seri PUBG Global Series (PGS) yang tersebar sepanjang tahun, memberikan lebih banyak kesempatan bagi tim dari berbagai region untuk bersaing di level internasional.
Turnamen ikonik PUBG Nations Cup juga dipastikan kembali hadir pada bulan Juni 2026, mempertemukan tim nasional dari berbagai negara dalam ajang gengsi antarregion.
Seluruh rangkaian musim kompetitif ini akan mencapai puncaknya di PUBG Global Championship (PGC) pada bulan Desember, yang kembali menjadi penentu juara dunia PUBG Esports.
Dukungan Finansial dan Ekosistem Jangka Panjang
Selain memperluas kalender, KRAFTON juga berencana meningkatkan dukungan finansial bagi tim peserta melalui skema bantuan dan hadiah turnamen. Meski detail nominal belum diumumkan, fokus utama pengembang adalah menciptakan ekosistem yang lebih stabil dan berkelanjutan, baik untuk organisasi lama maupun pendatang baru.
Pro dan Kontra di Kalangan Komunitas
Perubahan besar ini tentu memicu reaksi beragam. Sebagian penggemar menyayangkan berkurangnya peran FPP yang selama ini dianggap sebagai esensi kompetisi PUBG. Namun di sisi lain, banyak pihak menilai langkah ini sebagai evolusi penting demi menjaga relevansi PUBG Esports di tengah persaingan industri yang semakin ketat.
Dengan kalender yang lebih luas, format yang lebih ramah penonton, serta peluang global yang diperbesar, PUBG Esports 2026 siap membuka babak baru dalam sejarah kompetisi battle royale dunia.
