gamerslife

Valve Batalkan Turnamen Major Dota Pro Circuit, Ini Alasannya!

Kabar buruk harus diterima oleh para peserta DPC regional league 2022. Valve memutuskan untuk membatalkan turnamen Major pertama untuk musim kompetisi 2022. Alasanya dilansir dari laman resmi dota2.com, varian virus baru Covid-19 membuat Valve mengambil langkah antisipasi dan tidak menyelenggarakan turnamen offline.

Penyebaran virus baru ini juga membuat akses perjalanan di beberapa negara jadi terbatas. Beberapa tim yang lolos DPC mungkin tidak bisa menghadiri event secara langsung. Akibatnya, ajang Major di winter tour DPC 2022 ditiadakan.

Sesuai dengan pernyataan Valve, Poin untuk major pertama pun akan didistribusikan kembali di Major kedua dan ketiga. ” Karena Major pertama tidak lagi digelar, kami memutuskan untuk mendistribusikan poin ke Major dua dan tiga. Dengan begini, keseimbangan poin antar region dan lintas region tetap sama.”

Meski disayangkan, membatalkan Major seperti jadi langkah tepat mengingat situasi Covid yang kembali tak menentu. Beberapa tim sudah memastikan diri melaju ke Major pertama andai situasi mendadak tidak terjadi. Boom Esports misalnya kokoh di puncak klasemen DPC regional SEA division 1.

Keputusan Valve untuk membatalkan major karena kekhawatiran akan kesehatan dan pembatasan perjalanan akibat varian Omicron COVID-19. Selain itu, terdapat juga isu tentang para penyelenggara turnamen yang tampak enggan mengadakan kompetisi di tengah pandemi.

Valve sendiri mengaku telah mendengar kekecewaan dari komunitas dan segera menyiapkan rencana untuk membawa kembali kompetisi LAN. “Kami harusnya dapat bekerja lebih baik untuk memberikan kalian informasi perihal resiko penyelenggaraan event, kami juga akan mengambil jalan lain untuk menyelesaikan musim pertama ini, ” ungkap Valve “Kami meminta maaf atas kejadian ini,” tutupnya.

Masih belum diketahui rencana apa yang akan disiapkan Valve untuk menggantikan kompetisi major ini. Namun, Valve juga harus tetap mempertimbangkan pembatasan yang masih berlaku ditengah pandemi ini. Bagaimanapun, masih ada waktu untuk Valve memberikan solusinya, semoga apapun keputusan tersebut bisa menyenangkan semua pihak yah Sobat Gamers!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *